Pagi buta dijalanan sudah ramai disesaki manusia-manusia yang beraktivitas mencari rizki. hingga larut malampun jalanan pinggirkota tempatku tinggal masih dipenuhi lalu lalang kendaraan orang-orang yang pulang dari kantor membanting tulang memeras keringat. kaki jadi kepala, kepala jadi kaki setiap hari mesti seperti itu. Akupun seperti itu.

Aku takut jika tidak punya uang. Bagaimana anak istriku nanti makannya, pakaiannya, dan segala tetek bengek kebutuhannya. Aku khawatir jika didompetku tinggal tersisa uang sedikit. padahal Allah telah menjamin rizkiku. tapi kenapa aku takut dan khawatir tidak punya uang?

berikut ini nasihat dari guru mulia K.H. Abdullah gymnastiar untuk kita renungi dan amalkan dalam menjemput rizki.

Bisnis itu yang penting bukan uang. kalau nanti membuat usaha bisnis yang penting itu bisnis itu bisa menguatkan iman. jangan sampai uang bertambah iman berkurang, rugi. uang itu adalah Allah yang menggenggam. Allah bagiakan kepada siapa yang dia kehendaki. Allah ambil, Allah tahan sekehendak Allah SWT. Tugas kita dalam usaha bisnis bukan sibuk mencari uang, tapi menjemput rizki. kalau mencari itu antara ada dan tiada, kalau menjemput itu pasti ada. yang kita cari adalah keberkahannya. jangan takut tentang rizki, karena selama inipun kita dicukupi dan pasti ada sampai kita mati. jangan risau tentang rizki, yang kita cari adalah berkahnya.

1. Jangan takut tidak punya rizki, tapi takutlah tidak punya berkah dari rizki yang ada. karena salah niat salah cara.

2. jangan takut tidak punya rizki, tapi takutlah tidak punya syukur kalau sudah diberi tidak tahu syukur tidak jadi kebaikan rizki yang ada.

3. jangan takut tidak punya rizki, tapi takutlah tidak punya sabar ketika Allah menahan rizki kita. ada waktunya ditahan. sekehendak Allah. walaupun pintar, kalau Allah mau nahan tahan saja.

4. Jangan takut tidak punya rizki, tapi takutlah tidak punya ridho ketika rizki yang dititipkan diambil kerana ada waktunya diambil dipindahkan kepada yang lain.